Uncategorized

Pengajuan Klaim Asuransi Kesehatan Rawat Inap Ditolak? Simak Ulasan Ini!

Asuransi kesehatan rawat inap sekarang ini banyak dipilih masyarakat Indonesia sebagai bagian pelengkap dari produk asuransi kesehatan yang sudah mereka miliki sebelumnya. Apalagi pada dasarnya setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda pada produk perlindungan tersebut, semakin sering sakit tentunya semakin tinggi kebutuhannya. Jenis asuransi ini bisa melengkapi proteksi yang tidak ada dalam asuransi kesehatan utama Anda.

Hal lainnya yang patut untuk diketahui adalah bahwa biaya pengobatan di zaman sekarang begitu mahal, ditambah lagi ketika sudah jatuh sakit maka mau tidak mau harus siap dengan biaya pengobatan yang jumlahnya tidak sedikit.

Belum lagi Anda juga tidak bisa melakukan aktivitas sebagaimana mestinya seperti untuk bekerja, sehingga otomatis uang selalu keluar, namun tidak ada pemasukan. Asuransi akan mencegah masalah keuangan yang terjadi karena serangan penyakit tersebut, baik itu kondisi seperti terlilit hutang maupun juga kemungkinan akan jatuh bangkrut juga dapat diantisipasi sebelumnya.

Adanya asuransi kesehatan rawat inap juga dapat dipersiapkan untuk pengganti penghasilan yang hilang selama tidak bekerja, karena jumlah atau nilai klaim yang diberikan memang sudah pasti, sesuai dengan perjanjian yang dibuat di awal.

Bahkan nilai klaimnya bisa sampai 1 juta rupiah perhari untuk rawat inap. Namun juga harus diketahui bahwa tidak semua klaim asuransi ini akan diterima, ada juga kemungkinan klaim tersebut nantinya akan ditolak, berikut ini penyebabnya, yaitu :

Pengajuan Klaim Asuransi Kesehatan Rawat Inap Ditolak Simak Ulasan Ini!

1. Polis tidak aktif, penyebab paling sering yang membuat klaim nasabah ditolak oleh perusahaan asuransi adalah karena kondisi polis nasabah tersebut sedang tidak aktif atau lapse. Penyebab kondisi polis tidak aktif sendiri banyak, namun salah satunya yang paling sering terjadi adalah ketika nasabah tidak melakukan kewajiban dalam pembayaran premi, pembayaran melebihi waktu jatuh tempo, sehingga perusahaan secara otomatis akan menonaktifkan polis tersebut, tidak bisa digunakan untuk mengajukan klaim.

2. Sedang dalam masa tunggu, adapun juga faktor penyebab paling sering yang membuat permintaan klaim tersebut ditolak yaitu saat mengajukan klaim di masa tunggu atau waiting periode asuransi. Karena pada produk asuransi kesehatan ini ada istilah masa tunggu, jadi ketika Anda sebagai nasabah masih belum melalui masa tunggu atau waiting periode, namun sudah mengajukan klaim, pastinya akan ditolak. Masa tunggu masing-masing produk asuransi ini berbeda-beda, mulai dari 3 bulan hingga ada yang sampai 12 bulan. Jadi perhatikan baik-baik agar tidak salah pakai.

3. Klaim yang dimaksud tidak termasuk dalam proteksi dari asuransi, contohnya saja yang paling mudah adalah Anda mengajukan klaim untuk perawatan jalan dengan asuransi ini, padahal jelas-jelas ia hanya melindungi dari resiko masalah kesehatan yang menyebabkan rawat inap di rumah sakit. Tentunya otomatis klaim tersebut juga tidak akan dikabulkan oleh perusahaan asuransi, jadi pahami baik-baik apa yang menjadi bagian proteksi mereka, sekaligus juga apa saja yang dikecualikan.

4. Limit tahunan telah habis, dalam asuransi kesehatan semacam ini setiap nasabah nantinya memang akan diberikan jatah limit tahunan untuk bisa digunakan atau diklaim. Jadi jika seandainya limit tahunan yang sudah diberikan tersebut habis, maka akan berpengaruh pada permintaan klaim yang nantinya akan ditolak. Hal ini bisa terjadi ketika sebelum-sebelumnya sudah sering mengajukan klaim untuk mendapatkan manfaatnya.

5. Dokumen tidak lengkap, harus dicatat bahwa syarat dokumen ini bukan sekedar formalitas semata, melainkan penting untuk para nasabah asuransi lengkapi saat ingin melakukan klaim, karena akan dicek serta dicocokkan, apakah sudah sesuai dan melengkapi syarat yang diminta oleh perusahaan ataukah tidak. Jika ada berkas yang kurang, meskipun hanya satu akan mempengaruhi klaim, jadi tidak dapat diproses secara lebih lanjut.

Asuransi kesehatan rawat inap sekarang ini juga hadir berbasis digital atau online, seperti diantaranya adalah dalam bentuk produk asuransi yang ditawarkan Ilovelife Astra, dimana nantinya masyarakat dapat melakukan pembelian produknya secara lebih mudah online tanpa perlu kemana-mana, cukup hanya dari rumah saja. Bahkan untuk prosedur klaimnya sendiri juga makin mudah karena bisa dilakukan online juga. Bisa beli tanpa perlu medical checkup.